PERKEMBANGAN
PROGRAM PENGOLAHAN KATA
Aplikasi perangkat lunak perkantoran yang tersedia dan paling populer di
pasaran sekarang adalah aplikasi Ossice buatan Microsoft yang terpasang
dijutaan computer seluruh dunia. Microsoft Office merupakan sekumpulan aplikasi
perkantoran yang terdiri dari pengelolahan kata (word processor), aplikasi
pengelolahan angka (spreadsheet), dan presentasi.
Microsoft Office (MS Word) bukan satu-satunya aplikasi digital perkantoran
yang tersedia dipasaran. Sebelum MS Office, terdapat program pengelolahan kata
lainnya yang pernah berkembang seperti Word
Perfect, Chi Writer, dan Word Star, meskipun program tersebut sekarang ini
sudah tidak ada atau hilang. Setelah Microsof memperkenalkan aplikasi Office
yang bekerja dibawah Windows, pernah berkembang juga system pengelohan kata
dari Linux yang termasuk system Open
Source. Namun kwalitas system tersebut masih kalah dibandingkan dengan
Microsoft Office, sehingga Microsoft Office tetap mampu bertahan saamapi
sekarang ini. Pada bulan Agustus 1999, Sun
Microsystem menghadirkan aplikasi perkantoran yang disebut Star Office yang
bisa digunakan (dengan mendownload) oleh siapa saja dan tidak perlu membayar.
Namun, status gratis Star Office pun akhirnya punah karena kwalitasnya masih
kalah dibandingkan dengan Microsoft Office. Padahal kiranya kita mengira kalau
Star Office adalah jawaban kelompok Open Source dengan system operasi Linux
yang sangat anti Microsoft.
Upaya untuk memdobrak dominasi Microsoft Office dengan segala fitur yang
hamper mirip muncul dalam aplikasi berbasis Open Source yang baru,m yaitu Open
Office. Open Office sangat berbeda sekali dengan Star Office walaupun
dikembangkan berdasarkan kode program yang ada pada Star Office terdahulu. Perbaikan
yang disediakan Open Office anatar lain dikembangkan pihak ketiga. Mereka yang
terbiasa dengan Microsoft office akan merasa nyaman dengan Open Office karena
semua perintah dalam aplikasi pengelolahan kata maupun angka, aplikasi
presentasi dan lainnya semuanya sama. Kesamaan ini jelas akan memudahkan bagi
mereka yang ingin migrasi dari Microsof Office ke Open Office. Selain itu, Open
Office tidak hanya akan dapat digunakan pada system Linux, tetapi juga bisa
digunakan di atas Pkatforn system
operasi Windows. Namun, masih ada beberapa persoalan antara kedua program
tersebut, seperti dokumen Microsoft Office yang memiliki Password tidak bisa dibuka di Open Office. Oleh karena itu,
Microsoft Office masih mendominasi pasar samapai saat ini
